バイキング・レストラン

viking

Bagi yang tidak mengenal sistem aksara Jepun mungkin simbol huruf pada judul dan pada neon box dalam gambar foto di atas tidak bermakna apa-apa. Deretan garis tersebut sebenarnya mewakili bunyi “baikingu resutoran”; begitulah kira-kira cara membacanya. Lalu, apa maksudnya? Itu adalah istilah di Jepang untuk merujuk restoran dengan sistem prasmanan atau buffet. Jadi, intinya makan sepuasnya, all you can eat–atau 食べ放題 (tabehoudai) dalam bahasa Jepang. Biasanya tarif di restoran semacam ini berkisar antara 1400–3000 yen. Namun, tergantung juga kelasnya. Ada restoran buffet yang mematok harga 980 yen yang cukup murah untuk masyarakat Jepang, tetapi ada juga restoran buffet-umumnya di hotel berbintang-yang memberi bandrol harga hingga 25.000 yen.  

Istilah “makan sepuasnya”, all you can eat, atau tabehoudai mengacu pada sistem pelayanan yang sama-sama membebaskan pelanggan mengambil, menyantap, atau memilih sendiri makanan sesuai selera, kapasitas, dan etika masing-masing. Namun, mengapa di Jepang, restoran tabehoudai juga disebut dengan istilah baikingu resutoran?  Usut punya usut, ternyata baikingu itu adalah pengucapan ala Jepang untuk kata “viking” (yang pelafalannya dalam bahasa aslinya kurang lebih vaiking). Nah, kenapa kata “viking” yang mengacu pada suku bangsa di Skandinavia itu digunakan?

Menurut sejarah, suku bangsa di Skandinavia yang mengarungi lautan dan menyerang bagian utara dan selatan Eropa antara abad ke-8 dan ke-11 itu seringkali menjarah dan menetap di tempat mereka berlabuh.  Nah, menurut masyarakat Jepang, perilaku menjarah dan mengambil semua hasil bumi dan apa saja yang tersedia ala suku bangsa Viking kurang lebih hampir sama dengan perilaku pelanggan yang datang ke restoran baikingu. Makanya, restoran di mana kita bisa mengambil sepuasnya dan makan sekenyangnya cocoklah kalau disebut baiking resutoran. Begitu ceritanya. Nah, kita serbu baiking resutoran sekarang juga yuk!


 (mataponsel–image captured by Nokia N73 with 3.15 MP built-in camera and Carl Zeiss optical lens)

2 thoughts on “バイキング・レストラン”

  1. Pantes, duluuuu banget gw pernah diajak bapak ke restoran macam ini. Entah kenapa, namanya gw inget sampai sekarang: Vic’s Viking. Adanya di daerah Blok-S Kebayoran. Waktu itu, mungkin tahun 1978, makan model begitu rasanya seperti raja ya! 🙂

Leave a comment